A. Perancangan Database Konseptual (Conceptual Database Design)
Perancangan secara konsep merupakan langkah pertama dalam merancang database. Sesuai dengan namanya, pada tahap ini anda hanya menentukan konsep-konsep yang berlaku dalam sistem database yang akan dibangun. Pemahaman seorang perancang database terhadap sistem yang akan dibangun sangat menentukan baik atau tidaknya hasil rancangan database-nya.
1. Prosedur kerja secara keseluruhan yang berlaku pada sistem yang sedang
berjalan.
2. Informasi (output) apa yang diinginkan dari database ?
3. Apa saja kelemahan-kelemahan dari sistem yang sedang berjalan ?
4. Pengembangan sistem di masa yang akan datang.
5. Bagaimana tingkat keamanan data saat ini ?
6. Siapa saja yang terlibat dalam sistem yang sedang berjalan.
7. Apa saja input yang di perlukan ?
B. Perancangan Database Logic (Logical Database Design)
Perancangan database logic merupakan tahapan untuk memetakan proses perancangan konseptual ke dalam model database yang akan digunakan. Perancangan database secara logic ini tidak tergantung pada DBMS yang digunakan, sehingga tahap perancangan ini disebut juga pemetaan model data.
Berikut langkah-langkah dalam merancang database logic :
1. Mendefinisikan Entity Yang Dibutuhkan
2. Menentukan Attribute Setiap Entity Beserta Kuncinya
3. Menentukan Relasi Antar Entity Beserta Kunci Tamunya (foreign key)
1. Mendefinisikan Entity Yang Dibutuhkan
2. Menentukan Attribute Setiap Entity Beserta Kuncinya
3. Menentukan Relasi Antar Entity Beserta Kunci Tamunya (foreign key)
C. Mengapa Perancangan Konseptual dan tahap Perancangan Logik, tidak tergantung pada DBMS yang akan digunakan
Perancangan database secara fisik merupakan tahapan untuk mengimplementasikan hasil perancangan database secara logis menjadi tersimpan secara fisik pada media penyimpanan eksternal sesuai dengan DBMS yang digunakan. Dapat disimpulkan bahwa proses perancangan fisik merupakan transformasi dari perancangan logis terhadap jenis DBMS yang digunakan
sehingga dapat disimpan secara fisik pada media penyimpanan.
sehingga dapat disimpan secara fisik pada media penyimpanan.
Perancangan database adalah transformasi model data yang dihasilkan oleh proses analisis menjadi struktur data yang dibutuhkan pada saat implementasi. Suatu database dibangun berdasarkan kebutuhan informasi dalam suatu organisasi, oleh sebab itu pada umumnya perancangan database dimulai dari pengamatan kebutuhan informasi. Pada perancangan database ini dihasilkan tabel-tabel database yang akan dihubungkan pada ERD.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar